Esensi Pramuka
Oleh:
MUHAMMAD ANWARY
Guru SMP Gita Bangsa School
Pada kegiatan pembelajaran pramuka dengan materi “Wawasan umum seputar kepramukaan” terdapat sejumlah topik yang telah disesuaikan dengan jumlah regu pramuka di satuan gugus depan sekolah. Model/Metode pembelajaran ini memaksimalkan student center learning.
Kesemua topik tersebut dibagikan secara acak kepada masing-masing regu. Setiap regu diminta mencari segala informasi mengenai topik tersebut dan menyajikan/mempresentasikannya didepan teman-teman regu lainnya dengan beberapa ketentuan sebagai berikut :
- Isi dari power poin TIDAK boleh terdapat uraian definisi, hal ini guna merangsang siswa kreatif berpikir, memiliki keterampilan public speaking yang baik, percaya diri dan harus benar-benar memahami lebih dahulu materi yang akan mereka sampaikan. Kecenderungan siswa memanfaatkan sumber bacaan semata untuk teks book tanpa menyerap informasi seutuhnya.
- Setiap anggota regu wajib mengambil bagian dalam proses sharing knowledge tersebut
- Setiap anggota regu menyampaikan informasi menggunakan gaya Bahasa masing-masing.
Setelah sebuah regu telah selesai memaparkan presentasinya, maka regu lainnya bertindak mengkritisi serta memberikan ide, saran dan gagasan. Sehingga regu yang dikritisi dapat mengambil pembelajaran serta pengalaman dari kekurangan-kekurangan dan juga kekeliruan yang telah terjadi. Dan pada bagian akhir guru mengajak semua siswa berdiskusi, memberikan masukan dan mengevaluasi kekurangan-kekurangan.
Dampak yang dirasakan oleh siswa yaitu siswa menjadi aktif, kreatif dan interaktif. Metode ini dirasa efektif guna mengatasi kecenderungan pola berpikir instant pada masyarakat kita, kecenderungan malas membaca dan memahami situasi serta kondisi secara mendalam, text book tanpa didasari pemahaman, selain itu juga dapat mempengaruhi siswa lainnya agar aktif dan turut serta dalam berkegiatan khususnya belajar.
